Tanaman hias memang sangat cantik, apalagi kalau ada bentuk daun yang unik atau bunga yang mekar. Namun, itu semua akan berubah ketika sudah ada penyakit atau hama yang muncul. Beberapa tanaman bahkan bisa sampai rusak dan mati karena penyakit tanaman hias. Untuk itu, sangat penting untuk anda tahu hama dan masalah yang sering muncul di tumbuhan dan cara mengatasinya.
Beberapa penyakit tanaman hias dan Solusinya
Tanaman hias memang tidak selalu kuat dari serangan hama dan penyakit. Beberapa tumbuhan bahkan bisa sangat rentan dan pertumbuhannya bermasalah hingga mati. Kalau anda penasaran dan ingin tahu apa saja penyakit dan hama yang sering muncul di tanaman hias dan cara mengatasinya, berikut ini adalah beberapa infonya.
-
Karat atau bercak putih
Salah satu yang paling sering muncul di tanaman hias dengan daun yang cukup lebar dan besar adalah karat atau bercak putih. Nama penyakitnya memang unik karena karat tentu biasa muncul di besi saja. Namun tentu saja, karat yang ada di tumbuhan sangat berbeda. Penyakitnya memang membuat daun terlihat berkarat dan kemudian rusak. Saat sudah semakin parah, daun akan berkerut hingga menggulung dan nantinya kering hingga mati. Umumnya, karat atau bercak putih merupakan penyakit tanaman hias yang muncul karena masalah kelembapan yang tinggi. Ketika sudah ada yang terkena karat, sebaiknya anda langsung memotong dan membuang daunnya agar tidak menyebar ke tumbuhan lain. Lalu, anda bisa memindahkan dulu tumbuhannya di area yang tidak terlalu lembap.
-
Bercak hitam
Bercak hitam adalah penyakit tanaman hias lain yang juga sering muncul. Penyebabnya adalah jamur yang bernama Botrystis sp. Sama halnya dengan bercak putih, salah satu penyebabnya adalah tingkat kelembapan yang tinggi dan temperatur yang panas. Biasanya, bercak hitam muncul saat sudah mulai memasuki musim kemarau. Berbeda dengan bercak putih yang membuat daun menggulung hingga kering, bercak hitam bisa membuat daun membusuk dan kemudian menyebar ke daun-daun lainnya. Karenanya, solusi yang tepat adalah langsung membuang daunnya dan memindahkan tanaman di area dengan ventilasi yang lebih bagus.
-
Kutu putih
Penyakit tanaman hias lain yang sering muncul dan merusak adalah kutu putih. Bentuk serangganya mudah anda kenali karena bentuknya yang kecil dengan warna putih dan berkelompok. Biasanya, kutu akan muncul di bagian simpul batang atau di bawah daun. Penyakit ini membuat pertumbuhannya menjadi tidak bagus dan bahkan bisa membuat daun rusak dan bunga tidak bisa mekar. Cara mengatasinya memang dengan penyemprotan. Pestisida atau kapas yang dicelup alkohol adalah solusi yang mungkin untuk anda coba.
-
Kutu sisik
Lalu, ada pula kutu sisik yang menjadi penyakit tanaman hias lainnya. Bentuk serangganya unik karena seperti mempunyai cangkang yang cukup keras dengan warna coklat hingga hitam. Hama atau penyakit ini bakal muncul di area batang hingga ke tulang daun. Batang hingga daun akan rusak karena serangga tersebut bakal memakannya. Biasanya, penyemprotan insektisida bisa mencegah hingga mengatasinya. Namun ketika kutu sisik sudah memasuki fase dewasa, penyemprotan tidak akan cukup karena tubuh serangga sudah terlindungi oleh cangkang sehingga insektisida tidak lagi efektif. Karenanya, solusinya adalah dengan mengambilnya satu persatu.
-
Siput
Ada siput yang bisa muncul dan merusak tanaman. Walau biasanya menyerang tumbuhan di kebun, tanaman hias juga bisa mengalami penyakit tanaman hias ini, apalagi kalau anda menempatkannya di luar ruangan atau menanamnya langsung di pekarangan. Sudah pasti, siput bakal memakan daun sehingga anda bisa melihat dampaknya langsung dari lubang yang muncul di penampang daun. Biasanya, siput akan terlihat aktif di malam hari dan sembunyi ketika siang hari. Kalau anda sudah menemukan bukti kerusakan daun, anda bisa cek dan mencari siputnya di bawah daun atau bahkan di bawah pot.
Beberapa Tanaman Hias yang Kuat Hama Serangga
Serangga dan binatang kecil seringkali menjadi penyakit yang merusak tanaman. Ada pula hama lain seperti siput hingga jamur. Walau banyak tanaman yang rentan, ternyata ada juga beberapa yang mempunyai kemampuan untuk menangkalnya. Berikut adalah beberapa contoh tanaman yang ampuh mengatasi hama serangga.
-
Lavender
Selain bunga yang khas dengan warna yang cantik dan aroma yang istimewa, lavender ternyata juga bisa mencegah serangga untuk merusak. Aroma menyengat yang disukai orang justru tidak disukai oleh penyakit tanaman hias serangga dan hama lainnya. Dengan begitu, anda bisa menambahkan lavender di tengah tumbuhan lain untuk mencegah hama.
-
Kemangi
Tumbuhan yang sering menjadi lalapan ini adalah salah satu solusi lain untuk penyakit tanaman hias berbentuk serangga. Apalagi kalau salah satu hama yang sering merusak tanaman anda adalah ulat, kemangi adalah opsi yang tepat untuk ditanam bersamaan karena ulat tidak senang dengan daun ini.
-
Marigold
Bunga lain yang tak kalah cantik dan bisa mengatasi penyakit tanaman hias adalah marigold. Warna indah mulai dari kuning hingga oranye akan bisa anda temukan. Hal yang membuatnya efektif mencegah serangga adalah bau yang muncul dari bunganya. Ulat dan beragam jenis serangga pengganggu akan tidak bisa mendekat dan merusak tanaman hias anda kalau ada marigold yang ditanam di sekitarnya.
-
Rosemary
Sebagian orang mungkin kurang mengenal rosemary. Biasanya, tumbuhan ini menjadi tanaman hias dan sekaligus salah satu tambahan untuk memasak, terutama untuk kuliner khas Eropa dan Amerika. Aromanya yang khas bisa membuat tanaman lebih sedap. Bentuknya pun cantik untuk menghias rumah. Walau begitu, aroma yang ada ternyata sangat dibenci oleh hama serangga. Karena itu, penyakit tanaman hias seperti ulat dan kutu putih pun akan jarang mendekat kalau ada rosemary. Selain mencegah hama, anda bisa mendapatkan bumbu tambahan untuk menyedapkan masakan.