Mempunyai tanaman hias memang bisa mempercantik rumah anda Namun daun yang bagus dan bunga yang cantik bisa saja rusak dan bahkan mati ketika anda serangan dari hama tanaman hias. Ketika hama sudah mulai muncul, anda perlu mencari solusi secepatnya agar kerusakan di tanaman tidak semakin parah. Pestisida seringkali menjadi pilihan. Namun sebenarnya akan lebih baik bila anda menggunakan pestisida berbahan organik.
Beberapa hama tanaman hias yang Umum Dijumpai
Ada beragam jenis hama yang menyerang tanaman hias. Mulai dari serangga hingga jamur, masing-masing mempunyai dampak buruknya masing-masing. Di antara beragam jenis hama tersebut, ada beberapa yang paling umum muncul dan menyerang berbagai tumbuhan hias. Berikut adalah beberapa di antaranya.
-
Kutu putih
Hama tanaman hias yang paling sering terlihat adalah kutu putih. Bentuknya akan sangat gampang anda lihat karena warnanya yang sangat mencolok dan biasanya akan menyerang tanaman secara bergerombol. Kutu putih bisa anda lihat di berbagai bagian tanaman, namun area yang paling umum adalah di bagian bawah daun dan juga di sela batang. Walau terlihat tidak berbahaya, daun bisa rusak dengan cepat dan pertumbuhan tanaman akan terganggu. Bahkan, kuncup bunga bisa saja gagal mekar karena kutu putih.
-
Kutu sisik
Hama tanaman hias lain yang juga sering muncul adalah kutu sisik. Kalau kutu putih bisa anda kenali dengan mudah dari warnanya, kutu sisik seringkali terlihat seperti keong dengan cangkang berwarna coklat kehitaman. Namun, cangkang oval tersebut baru benar-benar muncul dan menjadi keras ketika kutu sudah mulai memasuki fase dewasa. Kutu sisik bisa sangat merepotkan ketika sudah mencapai usia dewasa. Ramuan dan bahkan produk pestisida bisa tidak mempan karena cangkang melindungi tubuh kutu sehingga cairan pestisida tidak bisa menyerang tubuh utamanya. Karenanya, kutu harus diambil secara manual dan baru kemudian semportan pestisida digunakan di tanaman.
-
Tungau laba-laba
Nama hama tanaman hias selanjutnya memang gabungan dari dua serangga. Padahal sebenarnya, itu untuk menyebut satu jenis hama yang cukup umum menyerang tumbuhan. Tungau laba-laba biasa mempunyai warna merah atau kuning. Ukurannya cukup kecil dan anda bisa menemukannya dengan mudah di bagian tunas baru atau daun muda. Serangannya memang membuat daun-daun muda gagal tumbuh sehingga nantinya tanaman bisa cepat rusak dan bahkan mati.
-
Siput
Siput ternyata bisa menjadi salah satu hama tanaman hias. Biasanya siput memang lebih banyak menyerang area pertanian. Namun tumbuhan hias bukan pengecualian. Apalagi untuk tanaman hias daun, siput adalah hama yang merepotkan karena daun bisa rusak dan berlubang dengan cukup cepat. Aktivitas siput ada di saat malam hari dan akan sembunyi saat siang.
-
Agas jamur
Hama tanaman hias yang tak kalah merepotkan adalah agas jamur. Bentuknya berupa serangga kecil yang sering terbang di area tanaman. Bentuknya mirip lalat dan biasa akan mulai menyerang ketika sudah memasuki musim berbunga atau munculnya bibit baru. Agas jamur tidak saja merepotkan saat fase dewasa yang beterbangan. Fase larvanya pun juga menjadi masalah karena akan menyerap dan memakan unsur hara di tanah sehingga kesubuhan akan berkurang.
Pestisida Alami untuk Tanaman Hias
Ada banyak solusi untuk mengatasi hama di tanaman hias. Anda bisa menggunakan pestisida yang ada di pasaran dan hasilnya memang instant. Namun, dampaknya bisa berbahaya bagi alam dan juga kesehatan anda kalau sampai anda menghirup atau mengalami kontak langsung. Karenanya, pestisida yang sangat disarankan adalah yang menggunakan bahan organik. Lalu, apa saja pestisida yang berbahan alami?
-
Garam Epsom
Hama tanaman hias bisa anda basmi dengan ramuan yang berbahan garam Epsom. Kalau nama tersebut tampak asing, anda mungkin lebih familiar dengan garam inggris. Bahan ini ternyata sangat efektif untuk membasmi kumbang, siput, dan beragam serangga dan hama bertubuh lunak lain. Bahkan pengggunaan garam Epsom bisa menambah kandungan magnesium di tanah yang bakal berguna untuk tumbuhan. Untuk penggunaannya, anda bisa menaburkan saja garam inggris di tanah. Garam bisa juga anda larutkan di air untuk nantinya anda jadikan semprotan di area daun dan dahan tanaman hias.
-
Lemon
Buah lemon tidak hanya segar dan anda olah menjadi minuman. Lemon bisa pula menjadi bahan untuk pestisida hama tanaman hias yang alami. Anda hanya perlu memarut saja daun yang ada untuk kemudian anda masukkan di air yang mendidih untuk dibiarkan sekitar 12 jam. Setelahnya, anda tinggal saring saja dan masukkan di botol semprot. Kutu daun dan beberapa serangga akan segera terbunuh dan hilang dari tanaman dengan ramuan lemon tersebut.
-
Daun tomat
Hama tanaman hias bisa juga hilang karena daun tomat. Senyawa alkaloid yang ada di daun tersebut bisa mematikan bagi kutu daun dan serangga kecil lainnya. Untuk membuat pestisidanya, anda hanya perlu memotong daun tomat dan direndam di air untuk nantinya anda biarkan sekitar 12 jam. Anda tinggal saring setelahnya sebelum anda menyemprotkan campuran ke tanaman hias.
-
Bawang putih
Bawang putih hampir selalu ada di tiap rumah karena menjadi bagian dari bumbu masakan. Namun ternyata, hama tanaman hias tidak menyukai bawang putih. Ada zat antibakteri dan antijamur yang bisa menjadi pestisida alami. Cara membuatnya pun sangat mudah karena anda hanya perlu menghaluskan saja lima umbi bawang putih dan anda rendam di 500 ml air. Setelah 12 jam, anda bisa saring untuk nantinya anda gunakan sebagai semprotan ke tanaman hias. Serangga jelas akan hilang secara perlahan karena tidak suka dengan cairan bawang tersebut.