Cara dan Syarat Mendirikan Yayasan Terbaru 2022

YAHAS.OR.ID – Cara dan Syarat Mendirikan Yayasan Terbaru 2022 Seperti diketahui apabila Yayasan atau Foundation adalah organisasi berbadan hukum yang biasanya bergerak untuk bidang agama, sosial, dan bidang kemanusiaan. Selanjutnya yayasan umumnya dikelola oleh pihak swasta dan yayasan ini mempunyai sifat non profit malahan di Indonesia sendiri, yayasan mempunyai peran aktif dalam membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam berbagai Lini kehidupan. Sehingga tidak salah apabila banyak dari masyarakat Indonesia yang langsung mendirikan jasa hiasan dengan tujuan supaya bisa membantu masyarakat sekitar. Bagi Anda yang saat ini berencana untuk mendirikan yayasan, maka alangkah baiknya untuk mengetahui cara dan syarat mendirikan yayasan yang akan kami bahas pada artikel kali ini dan pastinya up to date di tahun 2022.

Mendirikan yayasan atau yang dikenal juga dengan Foundation terbilang gampang-gampang susah dikarenakan ada beberapa persyaratan yang wajib terlebih dahulu dipersiapkan oleh anda semua dikarenakan untuk Yayasan sendiri haruslah legal dan disetujui oleh pihak kemenhumkam. Sehingga untuk Anda yang saat ini merencanakan untuk mendirikan sebuah Yayasan maka alangkah baiknya untuk lebih mengetahui secara detail tentang dasar pendirian Yayasan dan juga legalitas dikarenakan tidak boleh dilakukan oleh sembarangan orang, misalnya saja Yayasan harus mempunyai akta notaris dan nantinya akan disahkan oleh menteri kehakiman dan hak asasi manusia.

Aturan pendirian yayasan tertulis dalam undangan No 28 tahun 2004 terkait perubahan atas UU No 16 tahun 2001 terkait yayasan. Selanjutnya untuk yayasan ini dikarenakan bersifat nonprofit maka Yayasan tidak mempunyai anggota dalam hal tersebut pihak-pihak yang pemilik modal atau saham.

Tahap mendirikan yayasan

Di bawah ini secara umum kami akan menjabarkan Apa saja tahapan yang harus Anda persiapkan sebelum mendirikan Yayasan di Indonesia dan untuk tahapannya seperti pengalaman YAHAS adalah sebagai berikut.

Merumuskan nama yayasan

Hal pertama yang harus diperhatikan sebelum anda mendirikan yayasan yaitu terlebih dahulu mempersiapkan nama yang nantinya akan digunakan dan biasanya, nya pihak pemerintah melalui kemenhumham hanya mengizinkan tiga nama untuk Yayasan tersebut.

Selanjutnya Ketika anda mendaftarkan diri untuk membeli nama yayasan dan biasanya membeli dengan menggunakan token jika mendaftarkan secara personal ataupun melalui jasa notaris, nantinya nama tersebut akan dikaji oleh Kementerian Hukum dan HAM melalui notaris dan biasanya memerlukan proses waktu yang lumayan panjang yaitu sekitar 2 minggu sampai 1 bulan.

Apabila nama yayasan disetujui, maka nantinya anda akan masuk ke tahap selanjutnya dan sangat direkomendasikan ketika mempersiapkan nama untuk yayasan bisa lebih dari 3 nama yang berbeda, misalnya: HIDAYATULLAH ATTAQI SINDANG, ALHIDAMART ATTAQI SINDANG, NURUL IMAN SINDANG

Menentukan Kegiatan Yayasan

Kegiatan Yayasan atau fokus dalam pendirian Yayasan maka wajib diperhatikan apakah yayasan yang nantinya akan anda dirikan bergerak dalam bidang kemanusiaan, kesehatan, pendidikan, atau yang lainnya Dan jangan lupa apa anda melengkapi visi dan misi dari yayasan yang akan dibangun.

Membentuk struktur kepengurusan

Selanjutnya hal yang harus diperhatikan sebelum mendirikan yayasan ya itu harus terbentuk struktur kepengurusan dimana keanggotaan yayasan yang biasa disebut dengan organ yayasan harus meliputi Pembina atau ketua, pengurus, dan pengawas. Selanjutnya kegiatan dari yayasan sepenuhnya dilakukan oleh pengurus sehingga pengurus wajib menyerahkan laporan keuangan dan perkembangan Yayasan kepada pihak pengguna.

Selanjutnya untuk tugas pengawas yaitu memberi masukan atau nasehat hukum kepada pengurus terkait kegiatan dari Yayasan tersebut dan selanjutnya untuk lama jabatan pengurus yayasan yaitu 5 tahun dan bisa diangkat kembali Berdasarkan kesepakatan pembina.

Membentuk badan pengawas yayasan

Pengawas Yayasan mempunyai tugas untuk memberikan masukan dan juga nasehat kepada pengurus tentang semua kegiatan yang berlangsung di Yayasan dan selanjutnya pengawas ditunjuk dan diangkat oleh pembina dengan masa kerja kurang lebih 5 tahun. Pembina mempunyai hak untuk menghentikan pengawas dengan alasan tertentu kapanpun dan dimanapun.

Menyusun anggaran dasar

Anggaran dasar menjadi saraf lain dari proses pendirian Yayasan dan juga legalitas dan biasanya di dalam anggaran dasar memuat beberapa hal diantaranya nama yayasan, lokasi yayasan, visi dan misi, program kerja yayasan, nilai aset yayasan, struktur organisasi, hak dan kewajiban pengurus, tata cara pengangkatan anggota, sampai pembubaran yayasan.

Menandatangani akta notaris

Apabila nama yayasan telah disetujui maka biasanya notaris akan mengeluarkan akta yang harus ditandatangani oleh pendiri yayasan dan memperoleh pengesahan dikeluarkan oleh Kemenkumham sehingga nantinya yayasan yang kalian dirikan akan menjadi Yayasan berbadan hukum dan mempunyai legalitas standing.

Cara mendirikan yayasan

Setelah kami membahas tahap mendirikan yayasan, maka selanjutnya di bawah ini adalah penjelasan kami tentang bagaimana cara mendirikan yayasan yang update di tahun 2022.

Jika anda ingin mendirikan sebuah yayasan sebetulnya tidaklah begitu sulit dikarenakan notaris memegang peranan penting dalam pendirian yayasan di mana akta pendirian Yayasan harus dibuat dalam bentuk akta notaris dan selanjutnya notaris wah yang nantinya akan mengawal proses pendirian yayasan mulai dari pemesanan nama, pengajuan permohonan pengesahan badan hukum kepada Kemenkumham, sampai penerimaan berkas proses jadinya pendirian yayasan.

Apabila seluruh persyaratan sudah ada lengkapi maka untuk pendirian yayasan sudah bisa dilakukan dan untuk yang paling muda kami sangat merekomendasikan agar mendaftarkan tidak langsung melalui website Ahu.or.id akan tetapi anda bisa mencari jasa notaris dikarenakan lebih simple walaupun biayanya memang lumayan mahal yaitu antara 3 juta sampai 8 juta.

Agar lebih lengkap untuk cara mendirikan yayasan dengan menggunakan jasa konsultan atau notaris, maka anda bisa membaca penjelasan kami berikut ini.

  1. Silakan nama yayasan dan recommended mempersiapkan dua atau tiga alternatif nama
  2. Selanjutnya jumlah kekayaan awal dari yayasan yang akan anda dirikan dan untuk Yayasan kami yaitu jumlah kekayaan awal 10 juta
  3. Bukti dari modal sebagai kekayaan awal dari yayasan yang akan anda dirikan
  4. Fotokopi KTP dari para pendiri yayasan
  5. Fotokopi KTP dari para pembina, pengawas dan pengurus yayasan
  6. Fotocopy NPWP ketua Yayasan
  7. Fotokopi bukti dari kantor yayasan bisa berupa surat perjanjian sewa atau SPPT PBB
  8. Surat pengantar dari RT atau RW sesuai dengan domisili dari yayasan yang akan anda dirikan.
  9. Silakan seluruh persyaratan Anda tinggal kirim ke notaris yang nantinya akan langsung didaftarkan dengan biaya yang sudah disepakati.

Biaya pendirian yayasan

Hal yang harus anda perhatikan terkait rencana mendirikan yayasan adalah biaya yang harus Anda persiapkan dan umumnya di berbagai wilayah di Indonesia, untuk mendirikan yayasan memang disesuaikan dengan jasa dari notaris dan untuk harganya dari jasa pendirian yayasan yaitu biasanya mulai dari harga Rp3,5 juta sampai Rp. 8 juta.

Dokumen legal yang didapatkan

Ketika kalian mendirikan Yayasan maka akan mendapatkan beberapa dokumen legal diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Akta pendirian yayasan dari notaris
  • Surat keterangan domisili yayasan dari pihak kelurahan atau kepala desa
  • Surat keterangan NPWP dari kantor perpajakan
  • Surat keputusan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia
  • Pengumuman lembaran berita negara RI dari Perum Percetakan Negara RI
  • Tanda daftar yayasan dari dinas sosial dan biasanya untuk hal ini anda harus mendaftarkan sendiri ke dinsos terdekat.

Itulah penjelasan kami tentang Bagaimana syarat dan cara mendirikan Yayasan terbaru 2022, semoga artikel yang kami tulis pada hari ini dapat bermanfaat untuk Anda yang saat ini berencana untuk mendirikan sebuah yayasan yang pastinya bertujuan untuk kemaslahatan umat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *